Pain
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Pain
Pain |
|
Keenam tubuh Pain.
|
Anggota Akatsuki |
Pengenalan pertama: |
Bab 238; Naruto Episode 135 |
Kemunculan pertama: |
Bab 363 |
Profil |
Asal: |
Amegakure |
Umur: |
Tidak diketahui |
Berat badan: |
60 kg |
Tinggi badan: |
1.78 m (5 ft 10 in) |
Status keanggotaan: |
Meninggal, dibunuh oleh Naruto Uzumaki[rujukan?] |
Cincin: |
零 ("Nol","Tidak ada") |
Posisi cincin: |
Jempol kanan |
Rekan kerja: |
Konan |
Ciri khas: |
Rambut lancip, memiliki seperti tindikan di hidung, rambut berwarna jingga |
Pain (ペイン?)
adalah Ketua Akatsuki. nama aslinya adalah Nagato. Tak ada satupun
anggota Akatsuki, selain Konan yang memanggilnya dengan namanya tetapi
hanya menggunakan kata "pemimpin" saja, dan wajahnya sangatlah jarang
diperlihatkan. Dia memiliki kehormatan paling besar di antara
rekan-rekannya (pengecualian untuk Hidan yang termasuk anggota baru) dan
dialah yang mengarahkan aksi-aksi mereka. Dia jugalah yang menciptakan jutsu untuk mengeluarkan monster berekor (Bijuu) dari Jinchuuriki. Dia juga bisa menggunakan "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?)
yang dapat menduplikasikan rekan-rekannya dengan menggunakan korban
manusia, menjadikan mereka dapat melawan musuh tanpa melukai dirinya.
Hasil duplikasi ini sangatlah mirip dengan aslinya, bahkan bisa memiliki
kekkei genkai
dan senjata khusus seperti yang asli. Kemampuannya seimbang dengan
jumlah chakra yang diberikan kepada masing-masing hasil duplikasi
ini.Ketika tiba saatnya berkumpul, Pain dapat memanggil rekan-rekannya
bahkan dari tempat yang sangat jauh dengan menggunakan telepati. dia
juga dapat menggunakan jurus Gedo mazo untuk mengendalikan mayat-mayat.
Meskipun Pain kelihatannya memegang otoritas terhadap anggota
Akatsuki, Ia sendiri mengatakan bahwa masih ada seseorang yang berada di
atas dia. Setelah kematian Deidara, orang ini menugaskan Pain untuk
menangkap Naruto secara langsung, dan tidak menerima kegagalan. Identitas orang ini kemudian diketahui, yang tidak lain adalah Tobi, yang juga adalah Madara Uchiha,
yang merupakan dalang dari Akatsuki. Konan mengatakan bahwa Pain tidak
pernah kalah dalam pertarungan oleh siapapun atau apapun.[1]
Walaupun Pain biasanya digambarkan tanpa nama, ia dilukiskan berambut
pirang di sampul bab 317. Ia diperlihatkan duduk pada sebuah patung
aneh yang dipenuhi banyak pipa, serta mengomentari Hidan dan Kakuzu yang
selalu membuat masalah. Patung ini terletak pada sebuah kota yang lebih
modern dari biasanya. Kota ini memiliki pipa-pipa yang mirip seperti di
patung tersebut yang terletak pada berbagai jenis gedung-gedung. Ia
juga memiliki mata yang tidak lazim.
Pain digambarkan memiliki pengetahuan sejarah masa lalu berbagai
macam desa, dan juga yang mendasari kondisi polotik dan ekonomi pada
kebanyakan negara. Ketika Hidan menggambarkan tentang ninja Konoha sebagai ninja yang "jahat dan kafir", Pain memberikan gambaran singkat mengenai Will of Fire
Konoha, dan kemudian diteruskan dengan penjelasan bahwa semua negara
memiliki beberapa persamaan dalam praktek untuk membenarkan pertarungan.
Diketahui dari bawahan Pain yang di tangkap Jiraiya, ternyata Pain
adalah orang yang sangat hebat dan kuat. Dia berhasil membunuh
Salamander Hanzou yang saat itu tak berhasil dikalahkan oleh tiga sannin
konoha. Pain juga diketahui memiliki 6 tubuh yang tersimpan di ruangan
tersembunyi. Keenam tubuh itu ialah Animal, Naraka, Asura, Deva, Human,
dan Preta. Tubuh-tubuh tersebut semuanya memiliki mata Rinnegan, dan
kekuatan yang sama. Baru diketahui bahwa Pain adalah salah satu mantan
anak didik Jiraiya bersama dengan Konan yang dilatih saat dia dan kedua
sannin yang lain menghadapi perang dengan Amegakure.
Sasaran Bijuu Pain ialah Kyuubi si ekor sembilan di dalam tubuh Naruto Uzumaki.
Karena itu, dia menyerang Konoha untuk mencari Naruto dan membawanya ke
sarang Akatsuki. Pain juga hampir dapat mengalahkan Kakashi namun
mengorbankan satu tubuh Pain yaitu Asura. Asura diperbaiki lagi,namun
dikalahkan oleh Naruto
|
Konan
Konan |
|
Anggota Akatsuki |
Pengenalan pertama: |
Bab 238, Naruto Episode 135 |
Kemunculan pertama: |
Bab 363 |
Profil |
Asal: |
Amegakure |
Umur: |
Tidak diketahui |
Berat badan: |
56 kg |
Tinggi badan: |
180 cm |
Status keanggotaan: |
tewas |
Cincin: |
白 ("Putih") |
Posisi cincin: |
Jari Tengah, Tangan Kanan |
Rekan kerja: |
Pain |
Ciri khas: |
Memiliki aksesoris origami bunga di kepala, berambut biru. |
Konan (小南?)
merupakan satu-satunya anggota perempuan dalam organisasi Akatsuki. Ia
memiliki rambut berwarna biru dengan tambahan aksesoris bunga kertas,
tetapi dari semua itu, anggota ini masih menyisahkan banyak misteri.
Namun, di ketahui bahwa sewaktu kecil, Konan mempunyai hobi membuat
origami dan di kenal sebagai gadis yang peramah. Konan memiliki
kemampuan untuk memisahkan dirinya menjadi berlembar-lembar kertas yang
dapat berubah bentuk menjadi origami kupu-kupu. Namun ninjutsu itu tidak berhasil jika tubuh Konan dibasahi dengan zat cair.[2]
Baru diketahui bahwa Konan adalah bekas anak didik Jiraiya saat dia dan
kedua sannin yang lain menghadapi perang dengan Amegakure.[3]Disebutkan
di komik naruto vol.48 Konan merupakan teman Nagato dan Yahiko yang
merupakan korban perang dari 3 desa shinobi yang sudah besar(Iwa,Konoha
dan Suna) Konan menolong Nagato,saat Nagato hampir mati
kelaparan,kemudian Konan menjadi anggota organisasi Amegakure yang
diketuai oleh Yahiko.
Konan mati dibunuh oleh Madara Uchiha(Tobi)di chapter 510.
Zetsu
Zetsu |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 234, Naruto Episode 134 |
Profil |
Asal: |
Kusagakure |
Umur: |
56 tahun |
Status keanggotaan: |
Aktif |
Cincin: |
亥 |
Posisi cincin: |
Kelingking kanan |
Rekan kerja: |
Tidak ada |
Ciri khas: |
Berwajah hitam dan putih, mempunyai dua kepribadian, kanibal, memiliki kerudung kepala seperti bunga. |
Zetsu (ゼツ?) adalah seorang ninja pelarian misterius. Tidak banyak yang diketahui tentang dia, selain kesetiaannya kepada Akatsuki
dan fungsinya sebagai seorang mata-mata. Kepalanya diselubungi oleh
semacam tudung seperti tanaman Venus penangkap lalat yang besar, yang
juga membungkus tubuhnya. Bagian kanan dari wajah dan tubuhnya berwarna
hitam, sedangkan di bagian kiri berwarna putih. Zetzu mempunyai dua
kepribadian, di mana bagian hitam dari wajahnya berbicara dalam Katakana, sedangkan yang bagian putih menggunakan Kanji dan Kana.
Kedua bagian tersebut juga sering berbicara satu sama lain, dan
kadang-kadang juga memiliki pendapat yang berbeda, misalnya apakah Tobi
diperbolehkan menggantikan posisi Sasori dalam Akatsuki. Matanya
berwarna kuning dan tidak memiliki pupil.
Zetsu sering kali menggunakan 蛭万象・防火の術 (Hiru Banshō: Bōka no Jutsu?), yang membuatnya bisa bersatu dengan tanah, pohon, dan tumbuhan yang lain untuk perjalanan jarak jauh dengan cepat.[4]
Ia juga memiliki kemampuan yang dapat menggerakan tubuhnya selama
ritual penyegelan Bijuu berlangsung, di mana tidak ada seorang pun
anggota Akatsuki yang dapat melakukannya. Dengan begitu, ia bisa menjadi
pengintai selama ritual penyegelan. Untuk memudahkan tugas ini, Zetsu
meningkatkan daya penglihatannya untuk melihat jauh, dibandingkan dengan
kebanyakan orang. Sebagai tambahan, dalam perannya sebagai mata-mata,
Zetsu berfungsi sebagai Ninja Hunter Akatsuki. Ia ditugaskan untuk melenyapkan mayat yang menjadi korban dari "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?) Ketua Akatsuki, dan juga untuk menemukan kembali cincin dari Sasori dan Deidara. [5]
Satu-satunya bawahan Zetsu yang diketahui adalah Tobi, yang kemudian
menggantikan posisi Sasori di Akatsuki setelah kematian Sasori. Sampai
saat ini anggota Akatsuki menganggap Zetsu lebih superior, karena
mungkin hanya ia yang seringkali menerima perintah langsung dari Pein.
Kisame Hoshigaki
Kisame Hoshigaki |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 139; Naruto Episode 80 |
Profil |
Asal: |
Kirigakure |
Tanggal lahir: |
18 Maret[6] |
Umur: |
29 di Naruto[6], 31 di Naruto Shippūden |
Golongan darah: |
AB[6] |
Berat badan: |
83.1 kg[6] |
Tinggi badan: |
195 cm[6] |
Status keanggotaan: |
Almarhum |
Cincin: |
南 ("Selatan") |
Posisi cincin: |
Jari manis kiri |
Rekan kerja: |
Itachi Uchiha |
Ciri khas: |
Memiliki Kulit seperti ikan hiu, bergigi seperti ikan hiu. |
Kisame Hoshigaki (干柿鬼鮫 Hoshigaki Kisame?) adalah seorang ninja pelarian dari Kirigakure dan partnernya Itachi Uchiha.
Tidak seperti kebanyakan pasangan yang lain dalam Akatsuki, Kisame
memiliki hubungan yang baik dengan Itachi. Sementara Itachi ditugaskan
untuk menangkap Naruto Uzumaki, target Kisame adalah Jinchuuriki Siluman berekor empat, seorang lelaki tua yang dikalahkannya dengan susah payah.[7]
Kisame memiliki penampilan khusus yang menyerupai ikan hiu, lengkap
dengan kulit berwarna biru pucat dengan mata yang kecil, serta memiliki
struktur muka yang menyerupai insang dan gigi berbentuk segitiga tajam.
Sama seperti namanya, Kisame (鬼鮫), yang berarti "ikan hiu iblis".
Meskipun penampilannya yang agak kasar dan kecintaannya dalam bertarung,
gaya bicara Kisame tenang dan memiliki sopan santun jika dibandingkan
dengan kebanyakan anggota Akatsuki yang lain.
Kisame merupakan salah satu dari Seven Swordsmen of the Mist (霧の忍刀七人衆 Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū?) dan juga dikenal sebagai kaijin (怪人?) dari Kirigakure. Zabuza Momochi dan Raiga Kurosuki juga adalah anggota dari Kiri no Shinobigatana Shichinin Shū.
Seperti dua anggota yang lain, ia agak terlalu percaya diri dalam
pertarungan. Dengan jelas juga ia menikmati setiap pertempuran dan
kemungkinan memotong-motong lawannya sampai tak berdaya. Sebagai contoh,
ia mempertimbangkan sebuah gagasan untuk memotong kedua kaki Naruto
untuk mencegahnya melarikan diri sebagai ganti dari memukul Naruto
sampai pingsan. Selama pertarungannya dengan Asuma Sarutobi Kisame juga menikmati kesenangannya dalam menyobek bahu Asuma dengan Shamehada.
Senjata utama Kisame adalah Shamehada (鮫肌 Shamehada?) yang berarti "Kulit Hiu", sebuah pedang besar khusus yang sebanding dengan ukuran Zanbatō milik Zabuza Momochi. Tidak seperti pedang pada umumnya, Shameda
bukan digunakan untuk memotong, melainkan untuk mencukur, dikarenakan
permukaannya yang kasar seperti kulit hiu. Pedang ini juga mempunyai
kemampuan untuk menyerap chakra lawan yang berada disekitarnya, membuat
Kisame dapat memotong chakra lawannya. Jumlah chakra yang dapat
diserapnya masih belum jelas, tetapi Shamehada bahkan dapat mengonsumsi chakra siluman rubah tanpa merasakan sakit. Shamehada juga merupakan senjata yang peka perasaannya dan hanya Kisame yang diperbolehkan untuk memakainya.[8] Ketika Guru Guy mencoba untuk memdapatkan Shamehada
dan menggunakannya untuk melawan Kisame, pedang ini membalas dengan
duri-duri yang keluar dari pegangannya dan kembali ke Kisame.[9]
Jumlah chakra Kisame rupanya sangat besar, bahkan diakui oleh anggota Akatsuki. Pemimpin mereka mengomentari hal itu. Tubuh tiruan Kisame dengan tiga puluh persen kekuatan, yang terbuat dari "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?)
memiliki Chakra setara dengan Naruto disaat melepaskan chakra siluman
rubah waktu melawan Neji pada ujian Chunin, sebuah observasi yang dibuat
oleh Neji Hyuga ketika ia mengamati tubuh tiruan Kisame ini dengan Byakugan.[10]
Kisame telah memperlihatkan kecepatan yang sangat mengagumkan kekuatan fisik yang luar biasa. Ia menggunakan jutsu
bertipe air yang sering dikombinasikan dengan kekuatan fisiknya yang
luar biasa. Ia juga telah mempertunjukan kemampuan menggunakan Suiton: Bakusui Shōha (水遁・爆水衝波?)berarti elemen air: gelombang ledakan air, yang membuatnya menciptakan air dari sesuatu yang tidak ada[11]
dan mengubah medan pertempurannya menjadi sebuah danau dengan jurusnya
yang lain. Kisame juga menggunakan beberapa jurus bertema ikan hiu,
seperti Suiton: Suikōdan no Jutsu (水遁・水鮫弾の術?) untuk menyerang musuhnya dengan ledakan air dalam bentuk ikan hiu. Ketika musuhnya tenggelam, Kisame dapat menggunakan Suiton: Goshokuzame (水遁・五食鮫?) untuk menciptakan lima ikan hiu penyerang.
Kisame mati bunuh diri ketika informasi tentang Mizukage yang (diduga) ada hubungannya dengan Madara Uchiha nyaris bocor.
|
Tobi
Tobi (Obito Uchiha) |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 280 |
Profil |
Asal: |
Templat:Country data sdn 2 |
Umur: |
9 tahun |
Cincin: |
玉 ("Berlian") |
Posisi cincin: |
Jempol kiri |
Ciri khas: |
Topeng jingga dengan satu lubang mata dengan pola pusaran yang terpusat pada mata kanan. Matanya memiliki sharingan terkuat di antara semua sharingan. |
Tobi (トビ?),
menjadi anggota Akatsuki sesudah kematian Sasori dan menjadi rekan
Deidara. Tobi sebenarnya bukanlah Uchiha madara yang di
sebut-sebut.karena uchiha madara yang asli telah di hidupkan kembali
oleh kabuto dalam perang. toby aslinya adalah salah satu teman masa
kecilnya Hatake Kakashi yang sekaligus adalah teman team, yang diketuai
oleh ayahnya naruto yang sekaligus Hokage ke-3 Yondaime. Yang di
dalamnya terdiri dari Hatake Kakashi, Rin, dan Obito Uchiha, nama
sebenarnya dari Tobi. Tobi juga yang memberikan sebelah matanya kepada
Hatake Kakashi, yang dalam wujud mata Sharingan.
Tobi sebelumnya adalah bawahan Zetsu. Ia memakai cincin yang sebelumnya dipakai oleh Sasori. Dalam pertarungan Deidara melawan Sasuke,
Tobi terperangkap dalam ledakan bunuh diri Deidara. Kemudian Zetsu
menduga bahwa Tobi telah mati dalam ledakan tersebut. Tidak seperti
kebanyakan ninja pada umumnya, Tobi tidak menggunakan pelindung kepala
sehingga desa asalnya masih belum diketahui, sampai Ia mengungkap
identitasnya sendiri setelah kematian Deidara, bahwa ia adalah ninja
pelarian Konohagakure. Ia memakai topeng aneh yang menutupi seluruh
wajahnya, sehingga hanya mata kanannya saja yang terlihat, yang kemudian
diketahui adalah Sharingan.
Keahlian Tobi masih belum jelas, karena tidak pernah diperlihatkan bagaimana ia bertarung. Ia dan Deidara mengalahkan Bijuu
berekor tiga, tetapi Tobi diperlihatkan tidak melakukan apa-apa,
melainkan ia lari dari Bijuu tersebut. Setelah pertarungan, Tobi
mengklaim bahwa ia mengalahkan Bijuu tersebut hanya dengan satu
serangan. Deidara tidak setuju dan mengatakan bahwa itu adalah sebuah
"kontribusi seni" (ledakan tanah liat) yang membawanya pada kemenangan.
Dalam pertarungannya melawan Sasuke, Tobi menunjukan kemampuannya untuk
memulihkan diri dari serangan yang fatal. Setelah terpotong oleh
pedangnya Sasuke, Tobi terjatuh dan kembali berdiri hanya dalam beberapa
detik dan hanya mengeluh tentang kecepatan serangan tersebut. Dari
sini, Tobi tidak lagi mempertunjukan teknik apapun. Menurut Pein,
seseorang seperti Tobi bisa didapatkan kapan saja jika dibutuhkan,
sedangkan Deidara digambarkan unik, menyatakan secara tidak langsung
bahwa Tobi adalah salah satu anggota terlemah dalam Akatsuki [12]
Tobi memiliki gaya bicara yang resmi dan benar. Walaupun penampilan
fisiknya masih menyisahkan misteri, Zetsu secara tidak langsung
menyatakan bahwa Tobi masih muda, sementara sisi yang lain dari Zetsu
mengatakan bahwa Tobi adalah "anak baik". Tobi sangat menghormati
Deidara, dan sering memanggilnya dengan sebutan Deidara-sempai.
Kepribadian Tobi agak sedikit ganjil jika dibandingkan dengan anggota
Akatsuki yang lain. Sementara anggota yang lain sangat berdedikasi dan
serius, meskipun sering terjadi pertentangan pendapat, Tobi lebih santai
dan agak konyol seperti Naruto.
Kepribadiannya tidak disukai Deidara, yang meyakini bahwa semua
Akatsuki seharusnya bersikap serius dan tenang. Tobi tanpa sengaja
sering menjengkelkan Deidara yang mengakibatkan Deidara menyerang Tobi
dalam sebuah aksi komedi. Di sisi yang lain, Kisame menghargai kemampuan
Tobi yang membuat ceria dalam organisasi mereka yang suram.[13]
Tobi kemudian muncul sebagai dalang di balik Akatsuki. Pemimpin ini
mengisyaratkan tentang tujuan akhir Akatsuki yang berhubungan dengan
Sharingan. Setelah pertemuan ini Tobi menghubungkan dirinya sebagai
Madara Uchiha. Ia juga mengklaim bahwa ia memiliki kekuatan Sharingan
yang sebenarnya. [14]
|
Mantan anggota
|
Deidara
Deidara |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 247, Naruto Shippūden Episode 2 |
Profil |
Asal: |
Iwagakure |
Umur: |
19 |
Status keanggotaan: |
Almarhum |
Cincin: |
青("Biru/Hijau") |
Posisi cincin: |
Telunjuk kanan |
Rekan kerja: |
Sasori, kemudian Tobi |
Ciri khas: |
Berambut pirang dan
dikuncir, spesialis ledakan menggunakan tanah liat dengan mulut di
telapak tangan dan dada, mata kiri yang terlatih untuk meneropong dan
menggagalkan genjutsu Sharingan |
Deidara (デイダラ?) adalah seorang ninja pelarian dari Iwagakure dan pasangannya Tobi. Deidara menghubungkan ninjutsunya sebagai seni dan meyakini bahwa setiap bom yang dibuatnya merupakan suatu hasil karya seni. Motonya ialah Seni adalah sebuah ledakan yang merupakan ungkapan asli dari seniman abstrak terkenal Jepang Tarō Okamoto.
Deidara sangat bangga dengan seninya dan secara langsung dengan segan
menerima bahwa apapun tidak dapat menghancurkan seninya, mengakibatkan
ia seringkali menjadi terlalu percaya diri dalam pertarungan. Deidara
juga mempunyai kebiasaan untuk mengakhiri kalimatnya dengan bergumam un atau hmm, seperti Naruto yang hampir selalu mengakhiri kalimatnya dengan -ttebayo.
Dalam pertarungan, Deidara menggunakan mulut khusus di kedua telapak tangannya untuk menciptakan "bahan peledak tanah liat" (起爆粘土 Kibaku Nendo?). Ia dapat meledakan tanah liat tersebut dengan perintah "meledak" (喝 Katsu?).
Untuk memasukkan chakranya ke dalam tanah liat, agar tanah liat
tersebut bisa meledak. Semakin banyak chakra yang dimasukkan, semakin
kuat ledakannya. Deidara dapat mengubah tanah liat ini menjadi berbagai
macam bentuk sesuai dengan tujuannya, seperti makhluk yang dapat
digunakan untuk terbang atau untuk menyelinap, dan tiruan dirinya
sendiri untuk membingungkan musuh, atau juga beraneka bentuk senjata
seperti ranjau. Beberapa tanah liat bahkan dikategorikan dalam peringkat
tertentu, seperti "C4". Kebanyakan tanah liat hasil ciptaannya termasuk
dalam kategori "C1", dan kekuatan ledakannya sama seperti ledakan
granat. Naga raksasa dari tanah liat yang menggunakan bagian ekornya
untuk menembak ledakan yang lebih kecil ke musuh termasuk dalam kategori
"C2". Kategori "C3"nya adalah patung tanah liat yang tidak bisa
bergerak yang digunakan seperti bom, dan ketika menyentuh tanah memiliki
potensi untuk menghancurkan selruh desa. Kategori "C4" merupakan yang
terakhir dan terkuat, diciptakan melalui tanah liat yang dimakan dengan
mulutnya kemudian mengeluarkannya dalam bentuk tiruan raksasa dirinya.
Disaat tiruan ini meledak, mengakibatkan terlepasnya bom yang sangat
kecil sekali dalam jumlah besar ke seluruh penjuru dan memasuki tubuh
lawannya melalui hidung, kemudian meledak, mengakibatkan targetnya
lenyap menjadi debu. Sebagai tambahan, Deidara masih memiliki tipe yang
tidak terkategori, menggunakan mulut di dadanya yang sebelumnya
tersegel, mengubahnya menjadi bom hidup yang dapat menghancurkan apapun
dalam radius sepuluh kilometer dengan harga nyawanya sendiri. Deidara
juga memakai teleskop pada mata kirinya untuk pengamatan jarak jauh, dan
juga telah terlatih untuk menggagalkan genjutsu.
Sebelum bergabung dengan Akatsuki, sebelumnya Deidara adalah seorang
terroris bom bayaran. Tanpa sengaja ia direkrut oleh Itachi di bawah
perintah Sang Ketua. Walaupun ia sudah terbiasa dengan Akatsuki, ia
masih memiliki dendam terhadap Itachi dan menunggu untuk mengalahkannya
untuk menguji dirinya sendiri. Setelah bergabung, Deidara berpasangan
dengan Sasori, yang juga dipanggilnya "Master Sasori" (サソリの旦那 Sasori no Danna?).
Ini mungkin karena Deidara sangat menghargainya sebagai seorang
seniman. Ia juga mengakui bahwa Sasori lebih kuat darinya. Meskipun
demikian, Deidara masih sering berdebat dengan Sasori tentang seni dan
secara langsung tidak mematuhi perintahnya dengan ancaman dibunuh.
Deidara ditugaskan untuk menagkap siluman berekor satu Shukaku,
yang mengharuskannya untuk menangkap Gaara. Meskipun ia berhasil dalam
tugasnya, Gaara masih bisa menghancurkan salah satu lengan Deidara
sebelum ia dikalahkan. Setelah siluman tersebut dikeluarkan dari tubuh
Gaara dan rombongan Naruto tiba untuk mendapatkan Gaara kembali. Lengan
Deidara yang satu lagi putus dalam pertarungan melawan Kakashi Hatake
dan Naruto Uzumaki, meskipun ia mencarinya kembali setelah melarikan
diri. Kedua lengannya dijahit kembali oleh Kakuzu dan membuatnya siap
untuk bertempur lagi. Setelah kematian Sasori, Tobi ditugaskan untuk
menjadi partner Deidara yang baru. Deidara sering tidak sabar dalam
menghadapi Tobi, karena Tobi seringkali tidak memperhatikan apa yang
diucapkannya. Tobi juga sering mendapat penghargaan berdasarkan apapun
yang dilakukan Deidara. Setelah mereka menangkap siluman berekor tiga,
Deidara menceramahi Tobi yang menjadi terlalu percaya diri. Deidara dan
Sasori juga sering berseleiih tentenag seni , dan berpendapat beda.
deidara suka memanggil sasori dengan nama "master sasori" karena sasori
lebih hebat darinnya. pada akhir hayatnya Deidara tewas bunuh diri
dengan cara meledakkan dirinya sendiri untuk membunuh Sasuke untuk
membuktikan bahwa seninya lebih hebat. bagaimanapun juga, Sasuke
berhasil selamat dan Deidara tewas karena meledakkan dirinya sendiri.
|
Hidan
Hidan |
|
Anggota Akatsuki |
Pengenalan pertama: |
Bab 238, Naruto Episode 135 |
Kemunculan pertama: |
Bab 312 |
Profil |
Asal: |
Yugakure |
Umur: |
Tidak diketahui |
Cincin: |
三 ("Tiga") |
Posisi cincin: |
Telunjuk kiri |
Rekan kerja: |
Kakuzu |
Ciri khas: |
Tidak bisa Mati, membawa sabit besar bermata tiga, rambut cepak berwarna pucat |
Hidan (飛段?) adalah anggota kedua terbaru yang suka bicara kotor dan partnernya Kakuzu.[15] Kanji pertama dalam nama Hidan (飛) adalah Hisha, yang berarti benteng dalam permainan shogi.
Ia adalah seorang penganut agama bernama 'Jashin', sebuah kepercayaan
yang menyembah Dewa Jashin dan apapun yang tidak meghasilkan pengrusakan
dianggap sebagai dosa. [16]
Sebagai bagian dari agamanya, Hidan memiliki sebuah jimat berbentuk
segitiga terbalik di dalam lingkaran. Sebelum pertarungan dimulai, ia
berdoa pada jimat ini, meminta pengampunan dan juga agar targetnya harus
ditangkap hidup-hidup. Setelah pertarungan dimulai, Hidan sangat tidak
suka jika pertarungannya di interupsi atau dipaksa untuk berhenti.
Setelah bertarung, ia melakukan ritual 30 menit sesuai dengan
kepercayaannya, yang memuncak dengan menikam dirinya sendiri di dada dan
berbaring di atas tanah.[17]
Hidan rupanya tidak bisa mati. Ia masih memiliki kemampuan untuk
berbicara serta dapat bertahan hidup walaupun berada dalam kondisi
sekarat dengan dipenuhi banyak luka, serta lehernya terpenggal. [18][19]. Meskipun ia dapat hidup dalam bagian yang terpotong, Hidan harus terhubung dengan tubuhnya agar bisa dikendalikan.[20]
Walaupun kenyataannya ia tidak bisa mati, Hidan menyatakan secara
terbuka sebelum pertarungan bahwa ia mengharapkan dapat dibunuh oleh
lawannya. Dalam pertarungan, Hidan memegang sabit besar bermata tiga
yang digunakan sebagai sebuah proyektil
yang dikendalikan dengan sebuah tali yang membungkus pergelangan
tangannya. Walaupun ia mampu untuk menyerang ninja paling berbakat
dengan senjatanya, Hidan mengklaim bahwa sabitnya membuat dia menjadi
penyerang terlambat dalam Akatsuki. [21]
Tiga mata sabit besarnya tidak dimaksudkan untuk meningkatkan kerusakan
dari serangannya, melainkan untuk meningkatkan kesempatannya untuk
mengambil darah musuhnya.
Setelah ia mendapatkan darah lawannya serta memakannya, Hidan
menggunakan darahnya sendiri untuk menggambar simbol dalam jimatnya di
tanah. Kemudian Hidan mengalami sebuah transformasi, menjadikan hampir
dari seluruh kulitnya berwarna hitam. Selanjutnya Hidan menggambar garis
putih secara kasar pada posisi yang sama dengan tulangnya.
Dikombinasikan dengan sabit besarnya, transformasi ini menjadikannya
seperti Grim Reaper. Setelah transformasinya sempurna, Hidan dan
musuhnya menjadi "terhubung", dan segala kerusakan yang diterima Hidan
berlaku juga untuk musuhnya (seperti boneka voodoo).[22]
Selama berada dalam simbol tersebut, Hidan menggunakan tombak sebagai
ganti dari sabit besarnya untuk melukai tubuhnya sendiri, mengakibatkan
sakit yang bukan main ke tubuhnya dan lawannya. Dikarenakan tidak bisa
mati, Hidan tidak terluka oleh serangan tersebut, melainkan itu
merupakan suatu kesenangan baginya. Setelah mempermainkan musuhnya
dengan memberikan luka yang tidak mematikan, Hidan menikam dadanya yang
mengakibatkan lawannya terluka dan transformasinya kembali seperti
semula. Meskipun itu menjadi teknik yang sangat berguna, Hidan harus
tetap berada di dalam simbol. [23]
Jika ia meninggalkan simbol tersebut, transformasi serta "hubungan"
antara Hidan dan musuhnya masih ada, membuatnya hanya perlu untuk
kembali ke dalam simbol dan mengulang tekniknya.
Meskipun ia adalah seorang anggota Akatsuki, Hidan tidak menyukai
banyaknya formalitas yang dibutuhkan, teristimewa menjadi pasangannya
Kakuzu. Lebih spesifik, ia tidak menyukai kenyataannya bahwa Kakuzu
bertarung semata-mata hanya demi uang. Kakuzu juga tidak menyukai
kemitraan mereka, dan memiliki sedikit kesabaran untuk gaya bertarung
dan ritual Hidan yang memakan waktu. Walaupun demikian, dikarenakan
kebiasaan Kakuzu yang suka membunuh semua pasangannya dan Hidan yang
tidak bisa mati, keduanya masih tetap berpasangan, di mana Kakuzu dapat
menyerang Hidan tanpa perlu ragu lagi untuk mendapatkan pasangan yang
baru. Ini juga memungkinkan keduanya untuk menggabungkan serangan, di
mana Hidan dapat mengalihkan musuh sementara Kakuzu menyerang dari jauh
tanpa meragukan keselamatan Hidan.Hidan dikalahkan Shikamaru dengan cara
mengubur Hidan dalam lubang yang ditimbun oleh Batu
|
Kakuzu
Kakuzu |
|
Anggota Akatsuki |
Pengenalan pertama: |
Bab 238, Naruto Episode 135 |
Profil |
Asal: |
Takigakure |
Umur: |
Tidak diketahui |
Cincin: |
北 ("Utara") |
Posisi cincin: |
Jari tengah kiri |
Rekan kerja: |
Hidan |
Ciri khas: |
Memakai penutup
wajah, dapat memperpanjang hidupnya dengan cara mengambil jantung
manusia, dapat memiliki lima jantung manusia secara bersamaan, dapat
menggunakan seluruh lima elemen chakra, tubuh terdiri dari jaring-jaring
untuk menyerang dan memanipulasi tubuh yang lain. |
Kakuzu (角都?) adalah seorang ninja pelarian dari Takigakure dan partnernya Hidan. Kanji pertama dalam nama Kakuzu (角) adalah kakugyō yang berarti menteri dalam permainan Shogi.
Kakuzu adalah seorang individu yang rakus, mengutamakan seberapa
berharga suatu benda, dan selalu hanya bergantung untuk mencari uang.[24]
Penghasilan favorit Kakuzu ialah mengumpulkan hadiah selama menjalankan
misinya., bahkan bersama-sama dengan agama Hidan membuatnya lebih cepat
untuk mengoleksi hadiah-hadiah tersebut. Sejarahnya sebagai pemburu
hadiah telah berjalan lama, dan ia sudah terbiasa dengan syarat-syarat
sebagai pengoleksi bahkan telah menghafal informasi serta hadiah yang
akan diberikan setelah menangkap target tersebut. Pandangan tentang uang
ini mengakibatkan Kakuzu menjuluki dirinya sebagai "Bendahara
Akatsuki", meskipun tidak diketahui apakah ini merupakan posisi yang
sebenarnya.[24] Kakuzu juga mempunyai bankir dan akuntan pribadi.[25] Walaupun tertarik pada uang, ia menempatkan perintah Pein sebagai kesempatan untuk membuat keuntungan.[26]
Kakuzu memiliki struktur tubuh khusus yang terdiri dari banyak benang
hitam tajam yang melalui seluruh tubuhnya, yang dapat digunakan untuk
memisahkan bagian tubuhnya untuk serangan jarak jauh. Benang-benang ini
dapat digunakan juga untuk menyerang dan menusuk tubuh lawannya.
Benang-benang ini rupanya terbatas dan digunakan Kakuzu untuk mengubah
penampilannya dan secara visual dapat meningkatkan ukuran tubuhnya.[27].
Benang-benang Kakuzu juga memungkinkan ia untuk memasukan organ asing
yang lain ke dalam tubuhnya, serta dapat memperpanjang hidupnya
selamanya dengan mengambil organ sehat orang lain.[28] Ia telah menggunakan teknik ini untuk memperpanjang hidupnya, karena ia mengklaim bahwa dirinya pernah bertarung dengan Hokage Pertama.[28] Yang paling menyolok adalah Kakuzu bisa menyimpan sampai empat jantung extra,[29]
yang disimpan dalam topeng binatang yang dijahit di punggungnya. Setiap
topengnya depat memisahkan diri serta menyerang secara bebas. [30]
Setelah terpisah dengan tubuhnya, topeng ini dapat mengeluarkan
ledakan berelemen chakra yang sangat kuat, di mana setiap ledakan
diberikan nama: Katon: Zukokku (火遁・頭刻苦?)[31], Fūton: Atsugai (風遁・圧害?)[32] dan Raiton: Gian (雷遁・偽暗?)[33].
Topeng-topeng ini juga dapat bergabung untuk meningkatkan keampuhan
serangannya. Jika jantung di tubuh Kakuzu dihancurkan, salah satu
topengnya dengan cepat dapat bergabung kembali dengannya agar jantung
tersebut dapat digunakannya, dan mengakibatkan topeng tersebut hancur.
Kakuzu juga menggunakan pertahanan jurus berelemen tanah "Tubuh Besi"
(鉄ボディ, Kurogane Karada), yang meningkatkan kekuatannya dan membuatnya
kebal terhadap serangan fisik.[34]
Kakuzu sangat tidak menyukai bahwa faktanya ia membutuhkan partner
sebagai anggota Akatsuki, menurut kebiasaannya yang membunuh siapapun di
sekelilingnya (termasuk partner) ketika sedang marah. Dengan membunuh
seluruh partner sebelumnya, mengakibatkan Kakuzu dipasangkan dengan
Hidan.[35]. Keduanya tidak menyukai kemitraan mereka.
Ketika Hidan and Kakuzu melakukan perjalanan melalui Negara Api untuk
menyelesaikan pertempuran sebelumnya, mereka bertemu dengan sekelompok
ninja Konoha yang terdiri dari empat orang. Setelah pertarungan dimulai,
Kakashi Hatake dapat menusuk Kakuzu dengan Raikiri,
menghancurkan salah satu topengnya. Jantung yang sebenarnya tidak
cedera, kemudian Kakuzu mengeluarkan tiga topeng lainnya untuk menyerang
ninja Konoha. Disaat ia hampir menang, Shikamaru Nara berhasil menipu Hidan menggunakan teknik seperti voodoo,
mengakibatkan ia kehilangan lagi satu jantungnya. Setelah mengambil
jantung dari salah satu topengnya, Kakuzu bersiap-siap untuk menghabisi
lawannya, namun kedatangan bantuan menghentikan serangannya. Naruto Uzumaki bertempur melawan Kakuzu dan berhasil mengalahkannya menggunakan Fūton: Rasenshuriken ((風遁・螺旋手裏剣?)
yang memukul Kakuzu sampai ke bagian selnya dan memutuskan seluruh urat
sarafnya. Kakuzu sudah tidak dapat bergerak lagi. Dengan sisa
kekuatannya, ia berusaha mencari tahu bagaimana ia bisa dikalakan oleh
seorang "anak kecil". Setelah itu ia berakhir ditangan Kakashi.
|
Orochimaru
Orochimaru |
|
Anggota Akatsuki |
Profil |
Asal: |
Konohagakure, lalu pindah ke Otogakure |
Umur: |
50-51 di Naruto, 53 di Naruto Shippūden |
Cincin: |
空 ("Langit") |
Posisi cincin: |
Jari Kelingking kiri |
Rekan kerja: |
Sasori |
Ciri khas: |
Berambut panjang berwarna hitam, berkulit pucat. |
Orochimaru (大蛇丸?) adalah seorang mantan anggota Akatsuki, yang sebelumnya berpasangan dengan Sasori. Ia menggunakan teknik Fushi Tensei (大蛇丸?) berusaha untuk mencuri tubuh dari Itachi Uchiha,
tetapi berhasil digagalkan Itachi dengan melumpuhkannya dan memotong
tangan kirinya. Setelah kejadian ini, Orochimaru meninggalkan Akatsuki,
dengan tetap membawa cincin Akatsuki yang masih tertinggal di tangan
dari tubuh aslinya. Orochimaru berniat untuk mengeliminasi Akatsuki,
walaupun ia dianggap telah mati. Apapun hubungan yang tersisa antara
Orochimaru dan Akatsuki, kelihatan mirip dalam waktu bekerja, di mana
Orochimaru mempersiapkan waktu selama tiga tahun untuk mengambil tubuh
Sasuke dan Akatsuki dalam mengangkap semua siluman berekor. Tapi pada
kahirnya sasuke membunuh orochimaru, dan jasad orochimaru yang telah
mati diambil kabuto yakushi dan di transplantasikan ketubuhnya sendiri,
sehingga dia memiliki kemampuan seperti orochimaru. Orochimaru yang
dianggap semua orang telah mati ditangan sasuke, sebenarnya dia
bersembunyi di dalam tubuh sasuke, dan dia keluar ketika pertarungan
hebat antara itachi dan sasuke, lalu itachi membunuhnya, dengan jurus
susanoo.
|
Sasori
Sasori |
|
Anggota Akatsuki |
Pengenalan pertama: |
Bab 238, Naruto Episode 135 |
Profil |
Asal: |
Sunagakure |
Umur: |
16 |
Cincin: |
玉 ("Virgo") |
Posisi cincin: |
Jempol kiri |
Rekan kerja: |
Orochimaru, lalu Deidara |
Ciri khas: |
Berambut pendek berwarna merah. Bertubuh boneka sehingga tidak bisa menua. Ahli racun. |
Sasori (サソリ?), juga dikenal sebagai Sasori si pasir merah (赤砂のサソリ Akasuna no Sasori?), adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Sunagakure. "Sasori" (蠍) juga berarti kalajengking. Setelah kematian kedua orangtuanya, Sasori dibesarkan oleh neneknya, Chiyo,
yang mengajarnya segala sesuatu tentang boneka. Setelah teruji mahir
dengan kemampuannya, Sasori menggunakan pengtahuan barunya itu untuk
mengubah tubuh kedua orangtuanya menjadi boneka dengan usaha agar bisa
dicintai. Karena mereka hanyalah boneka tanpa emosi, karya ini menjadi
gagal, dan ia meninggalkan Sunagakure selama dua puluh tahun sampai ia
diperkenalkan. Suatu waktu setelah meninggalkan desanya, Sasori
bergabung dengan Akatsuki dan akhirnya berpasangan dengan Orochomaru.
Setelah Orochimaru meninggalkan Akatsuki, Sasori berpasangan dengan
Deidara, meskipun dendamnya terhadap Orochimaru selalu dibawanya.
Dalam kemitraannya dengan Deidara, keduanya sering berdebat,
khususnya tentang pertentangan pandangan mereka dalam seni. Deidara
beranggapan bahwa seni itu adalah sesuatu yang cepat hilang, sementara
Sasori meyakini bahwa seni yang bagus adalah sesuatu yang indah yang
bisa bertahan lama sampai ke masa depan. Ini mencerminkan sifat dasar
individu mereka (Deidara membuat pahatan tanah liat yang bisa meledak,
Sasori membuat boneka-boneka manusia yang bisa bertahan lama). Deidara
dari luar kelihatannya menghargai keyakinan Sasori terhadap seni,
meskipun Sasori tidak menghargai keyakinan Deidara. Ia juga tidak
menyukai menunggu dan membuat orang menunggu. Sebagai anggota Akatsuki,
Sasori ditugaskan untuk menangkap salah satu dari siluman berekor (Bijuu),
walaupun percakapan singkat antara dia dengan Deidara menjelaskan bahwa
ia bahkan tidak tahu siluman berekor mana yang harus ditangkapnya.[36]
Dalam pertarungan, Sasori menggunakan boneka-boneka, di mana favoritnya adalah Hiruko (ヒルコ?),
yang dikendalikan dari dalam untuk melindungi dirinya dari serangan
musuh. Karena Sasori sering menggunakan Hiruko, bahkan menghiasinya
dengan pakaian Akatsuki, kebanyakan orang hanya dapat menerimanya selama
ia menggunakan boneka itu. Jika Hiruko terbukti tidak berguna lagi,
Sasori dapat menggunakan dirinya sendiri dalam pertempuran, dikarenakan
tubuhnya telah diubah menjadi boneka. Ini juga memberikan keuntungan
baginya untuk tampil muda secara tidak wajar. Tubuh boneka Sasori
membuat ia dapat mengontrol ratusan boneka dalam sekali melalui
mekanisme pada dadanya yang dapat menghasilkan banyak benang chakra.
Karena boneka tidak dapat mengendalikan chakra, Sasori telah
mengawetkan jantungnya dalam sebuah peralatan berbentuk silinder, yang
membolehkannya menggunakan boneka dalam pertarungan. Karena hanya
jantungnya yang merupakan bagian yang hidup dari dirinya, tubuh
bonekanya pada hakekatnya tidak dapat dihancurkan, sehingga ia dapat
kembali ke bentuknya yang semula jika ada bagian remuk.[37] Sebagai tambahan, ia dapat memindahkan jantungnya ke boneka yang lain, dan meninggalkan tubuh yang sudah tidak bisa diperbaiki.
Sebagian besar boneka Sasori terbuat dari tubuh manusia. Setelah
organ-organ dalam tubuh dikeluarkan, darahnya dikeringkan, kemudian
tubuh tersebut diawetkan agar tidak membusuk, selanjutnya bisa digunakan
sebagai "Boneka Manusia" (人傀儡 Hitokugutsu?). Karena boneka-boneka ini sebelumnya adalah manusia, mereka sanggup menggunakan chakra dan jutsu,
memberikan mereka keuntungan yang drastis di atas boneka pada umumnya.
Ia mengatakan bahwa ia memiliki 298 beneka berjenis seperti ini. Boneka
manusia favoritnya adalah Kazekage ke-3,
yang diculik dan dibunuh sebelum meninggalkan Sunagakure, yang juga
berarti ia dapat menggunakan kemampuan khusus Pasir Besi Kazekage ke
tiga. Dengan Aka Higi: Hyakki no Sōen (赤秘技・百機の操演?)berarti, teknik rahasia merah: Pengendali 100 boneka,
Sasori dapat memanggil seratus boneka manusia yang menjadi pasukannya,
di mana mereka merupakan lawan sasori yang sudah dikalahkan. Untuk
meningkatkan kekuatan serangan bonekanya, Sasori menambahkan racun pada
boneka ciptaannya. Efek dari racun ini segera bereaksi dan dapat
membunuh targetnya setelah menderita selama tiga hari. Hanya ninja medis
yang sangat berbakat yang dapat menciptakan penawar racun ini.
Sasori memiliki sejumlah mata-mata yang tersebar dalam dunia Naruto, yang dikendalikannya melalui pikiran. Salah satunya adalah Yura, yang digunakan Sasori untuk memudahkan Deidara menagkap Gaara. Setelah Deidara berhasil dalam tugasnya dan siluman berekor satu Shukaku
berhasil dikeluarkan Akatsuki dari Gaara, rombongan Naruto tiba untuk
mendapatkan kembali Gaara. Setelah rombongan ini terbagi untuk bertarung
melawan Deidara dan Sasori, Sasori harus berhadapan dengan Chiyo dan Sakura Haruno.
Dengan mengendalikan Sakura sebagai boneka, Chiyo berhasil menolongnya
menghancurkan Hiruko dan Kazekage ke tiga. Agar bisa memenagkan
pertempuran ini, Sasori menggunakan pasukan bonekanya untuk mengalahkan
pasangan Chiyo-Sakura, meskipun boneka Chiyo dapat mengalahkannya.
Setelah tubuh bonekanya tidak dapat bergerak lagi, Sasori berpindah ke
tubuh boneka yang baru, dan berusaha menyelinap untuk menyerang Chiyo,
walaupun Sakura menghalang serangan tersebut. Menggunakan kesempatan ini
sebagai keuntungannya, Chiyo memanggil boneka kedua orangtuanya, yang
telah dipersiapkannya sejak berangkat dari Sunagakure, yang kemudian
menusuk jantung Sasori dalam pelukan boneka itu. Sebagai hadiah bagi
Sakura yang telah mengalahkannya Sasori memberitahukan tentang
mata-matanya Kabuto Yakushi dan kapan serta di mana ia dapat menemuinya.sifatnnya bermuka dua , dan keras kepala, tubuhnnya pendek dalam anggota Akatsuki.
|
Itachi Uchiha
Itachi Uchiha |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 139, Naruto Episode 80 |
Profil |
Asal: |
Konohagakure |
Umur: |
17-18 di Naruto, 20 di Naruto Shippūden |
Cincin: |
朱 ("Merah Darah") |
Posisi cincin: |
Jari manis kanan |
Ciri khas: |
Berambut belah tengah, ahli dalam Genjutsu, memakai sharingan dan mangekyo sharingan |
Itachi Uchiha (うちは イタチ Uchiha Itachi?) adalah seorang ninja pelarian yang berasal dari Konohagakure,
partnernya adalah Kisame Hoshigaki, dan merupakan anggota Akatsuki
pertama yang diperkenalkan. Itachi adalah salah satu dari Klan Uchiha
yang tersisa, yang lainnya adalah adiknya Sasuke Uchiha
dan Madara Uchiha (yang dikenal juga Sebagai Tobi). Ia bertanggungjawab
atas beberapa peristiwa dalam serial ini, seperti pembantaian Klan
Uchiha dan keluarnya Orochimaru dari Akatsuki. Itachi telah membuka
serta menguasai misteri dari Sharingan dan Mangekyou Sharingan. Ia juga adalah seorang ahli yang luar biasa dalam ninjutsu dan genjutsu. Sasaran bijuu Itachi adalah Siluman rubah berekor sembilan. Sedangkan Itachi Uchiha mati bukan karena dibunuh oleh Sasuke.
melainkan mati karena sudah kehabisan tenaga dan sudah menderita
penyakit parah karena terlalu banyak melatih jurus-jurusnya sejak
menjadi ninja saat dikonoha hingga menjadi anggota akatsuki.
|
Mantan agen
|
Kabuto Yakushi |
|
Anggota Akatsuki |
Profil |
Asal: |
Konohagakure |
Status keanggotaan: |
Keluar dari Akatsuki |
Kabuto Yakushi (薬師カブト Yakushi Kabuto?)
sebelumnya adalah mata-matanya Sasori, yang dikendalika melalui
pikiran. Kabuto digunakan Sasori untuk menyelundup ke dalam kelompok
Orochimaru, tetapi Orochimaru telah mengeluarkan kontrol pikiran setelah
ia bergabung dengan mereka. Kabuto kemudian mengkhianati Sasori dan
Akatsuki sebagai tanda terima kasihnya kepada Orochimaru. Setelah
kematian orochimaru, dia mengambil sebagian jasad atau DNA orochimaru
dan mentransplantasikannya ke tubuhnya sendiri, dengan begitu dia bisa
menggunakan jutsu jutsu yang dimiliki orochimaru. selain lahir sebagai
orochimaru yang baru, dia juga membuat manda (ular raksasa kuchiyose
orochimaru) lahir kembali dengan fisik dan kekuatan yang jauh lebih kuat
dari manda yang asli. Dalam perang dunia ninja keempat, dia bergabung
dengan akatsuki dan membantu madara (tobi)untuk melawan aliansi 5
negara. dia membantu dengan menggunakan edo tensei dan menghidupkan
banyak jiwa seperti mantan anggota akatsuki, jinchuuriki yang telah
mati, kazekage keeempat, raikage dan tsuchikage sebelumnya, dan banyak
shinobi hebat lain yang dihidupkannya, yang membuat aliansi 5 negara
kewalahan. tapi di balik kerja samanya dengan madara, sepertinya dia
punya rencana tersendiri.
|
Yuura
Yura |
|
Anggota Akatsuki |
Kemunculan pertama: |
Bab 247, Naruto Shippūden episode 2 |
Profil |
Status keanggotaan: |
Almarhum |
Yuura (由良 Yūra?),
yang namanya berarti "permulaan" dalam bahasa Jepang, melayani sebagai
anggota terpercaya dalam dewan penasehat Kazekage di Sunagakure selama
empat tahun. Pada kenyataannya ia adalah mata-mata Akatsuki yang
ditugaskan oleh Sasori. Ia digunakan dalam "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu?)
Ketua Akatsuki, yang membuatnya mewujudkan dirinya sebagai Itachi
Uchiha dan tubuhnya dapat dikontrol oleh Itachi. Naruto membunuhnya
dengan Ōdama Rasengan (大玉螺旋丸?) ketika ia dalam wujud Itachi Uchiha.
|